Kehidupan sehari – hari
masyarakat sekarang ini tidak lepas dari mobile phone yang sangat diperlukan
untuk keperluan komunikasi setiap harinya dengan keluarga, kerabat maupun
kolega. Tentunya di jaman yang serba teknologi yang sudah smartphone setiap
orang memiliki ponsel pintar. Smartphone yang terlihat sekarang rata – rata memiliki
layar yang lebar dan panjang memiliki tampilan layar yang memanjakan mata dan menggunakan
teknologi touchscreennya, dimana teknologi keypad sudah mulai ditinggalkan
namun masih terdapat beberapa vendor ponsel yang masih menggunakan teknologi
keypad contohnya saja Blackberry. \
Vendor ponsel sekarang ini berlomba – lomba untuk
membuat layar hp pada perangkat mereka menjadi lebih besar diharapan pengguna
merasa nyaman dalam menggunakan perangkat mereka. Contohnya saja vendor ponsel
asal korea yang mengeluarkan perangkat smartphone dengan layar yang lumayan lebar dan memanjakan mata penggunanya dengan tampilan layarnya. Apalagi
bagi mereka penggemar games mobile phone.
Perkembangan tampilan layar
ponsel tidak lepas dari masa lalu. Dimana layar ponsel dahulu mungkin hanya
selebar kotak kecil kira – kira 4 x 4 cm atau lebih atau bisa saja kurang
dengan warna hitam putih, berikut perkembangan tampilan layar ponsel yang
didapat dari sumber :
Monochrome
Layar dengan tampilan hitam putih, tampilan ponsel ini membuat daya guna ponsel menjadi lebih lama, karena tidak terlalu mengambil daya baterai dalam pengoperasiannya. Sehingga baterai lebih awet dan ponsel dapat digunakan lebih lama.
Layar dengan tampilan hitam putih, tampilan ponsel ini membuat daya guna ponsel menjadi lebih lama, karena tidak terlalu mengambil daya baterai dalam pengoperasiannya. Sehingga baterai lebih awet dan ponsel dapat digunakan lebih lama.
Passive-Matrix Color Display
Menggunakan teknologi layar STN dan CSTN. Tipe layar jenis ini sudah mulai
memiliki warna walaupun masih terlihat kurang namun lebih baik dari layar
monochrome.
Active Matrix Color Display
Teknologi ini digunakan oleh Layar TFT LCD (Thin Film Transistor), Tipe layar yang satu ini mulai mementingkan kualitas gambar, walaupun membutuhkan daya yang lebih besar dibandingkan beberapa jenis layar sebelumnya.
Teknologi ini digunakan oleh Layar TFT LCD (Thin Film Transistor), Tipe layar yang satu ini mulai mementingkan kualitas gambar, walaupun membutuhkan daya yang lebih besar dibandingkan beberapa jenis layar sebelumnya.
TFD (Thin Film Diode)
Selain Tipe Active-Matrix Display adalah TFD (Thin Film Diode), mirip dengan teknologi TFT, yaitu menempatkan diode di tiap piksel layar. TFD mengkombinasikan teknologi kualitas gambar dan kecepatan respons yang sangat baik dari TFT, dengan konsumsi daya rendah dan biaya produksi rendah dari STN.
Selain Tipe Active-Matrix Display adalah TFD (Thin Film Diode), mirip dengan teknologi TFT, yaitu menempatkan diode di tiap piksel layar. TFD mengkombinasikan teknologi kualitas gambar dan kecepatan respons yang sangat baik dari TFT, dengan konsumsi daya rendah dan biaya produksi rendah dari STN.
UFB (Ultra Fine Bright)
UFB merupakan salah satu jenis layar teknologi LCD yang pertama kali dikenalkan dan sekaligus diciptakan oleh Samsung di tahun 2002. Banyak yang menyebutkan bahwa jenis layar ini sangat irit daya, karena bisa berjalan hanya dengan daya 3 mW (miliWatt). Dibanding dengan tipe layar sebelumnya TFT, UFB lebih sedikit membutuhkan daya sehingga baterai lebih awet.
UFB merupakan salah satu jenis layar teknologi LCD yang pertama kali dikenalkan dan sekaligus diciptakan oleh Samsung di tahun 2002. Banyak yang menyebutkan bahwa jenis layar ini sangat irit daya, karena bisa berjalan hanya dengan daya 3 mW (miliWatt). Dibanding dengan tipe layar sebelumnya TFT, UFB lebih sedikit membutuhkan daya sehingga baterai lebih awet.
IPS LCD
"In Plane Switching" LCD. Menekankan kesempurnaan pada sudut pandang mata ketika melihat layar smartphone. Panel IPS sangat cocok untuk desain grafis, potografi,indsutri film, kebutuhan medis serta aplikasi keamanan.
"In Plane Switching" LCD. Menekankan kesempurnaan pada sudut pandang mata ketika melihat layar smartphone. Panel IPS sangat cocok untuk desain grafis, potografi,indsutri film, kebutuhan medis serta aplikasi keamanan.
Inilah pengembangan dari Jenis layar LCD. Akurasi (kejelasan) dan Kecerahan gambar dan teksnya sempurna. Selain peningkatan kecerahan dan akurasi, Jenis layar Super LCD memiliki sudut pandang yang lebar laykanya IPS LCD.
OLED (Organic Light Emitting Diode)
Teknologi OLED terkenal dengan tipis (kecil dari 1 mm) dan fleksibelnya. Kelemahannya hanya sulit untuk dilihat apabila berada pada keadaan di bawah sinar yang terang seperti sinar matahari. Awalnya Teknologi ini ditemukan oleh ilmuwan dari Perusahaan Eastman Kodak, yaitu Dr. Ching W. Tang (1979).
Teknologi OLED terkenal dengan tipis (kecil dari 1 mm) dan fleksibelnya. Kelemahannya hanya sulit untuk dilihat apabila berada pada keadaan di bawah sinar yang terang seperti sinar matahari. Awalnya Teknologi ini ditemukan oleh ilmuwan dari Perusahaan Eastman Kodak, yaitu Dr. Ching W. Tang (1979).
AMOLED (Active Matrix OLED)
Layar AMOLED ini mempunyai kecepatan respons time yang lebih baik. Layar smartphone tipe Selain itu layar AMOLED sama dengan layar UFB dari segi desain yang sangat tipis kalau dibandingkan dengan tipe layar lainnya. Amoled bisa dikatakan sebagai gabungan dari TFT dan OLED. Kekurangan smartphone tipe ini adalah agak kurang jelas jika dilihat dibawah sinar matahari.
Super AMOLED
Hanya perbaikan dari tipe AMOLED, perbaikan ini pertama kali dilakukan oleh pihak samsung, yang mereka lakukan adalah perbaikan pada kejelasan gambar dan tulisan pada layar jika dilihat dibawah sinar matahari. Untuk saat ini, didunia smartphone Layar Tipe S-Amoled inilah teknologi terbaru yang paling keren, biasanya digunakan untuk smartphone kelas VIP.
Hanya perbaikan dari tipe AMOLED, perbaikan ini pertama kali dilakukan oleh pihak samsung, yang mereka lakukan adalah perbaikan pada kejelasan gambar dan tulisan pada layar jika dilihat dibawah sinar matahari. Untuk saat ini, didunia smartphone Layar Tipe S-Amoled inilah teknologi terbaru yang paling keren, biasanya digunakan untuk smartphone kelas VIP.
Super AMOLED Plus
Awal mulanya Layar Super Amoled Plus ini digunakan oleh produk Samsung Galaxy S2 yang merupakan penyempurnaan dari Super Amoled. Tentunya Super Amoled Plus sudah lebih baik dengan Brightnes dan Sharpness) dibanding Super Amoled, selain itu layar smartphone tipe ini lebih hemat energi.
Awal mulanya Layar Super Amoled Plus ini digunakan oleh produk Samsung Galaxy S2 yang merupakan penyempurnaan dari Super Amoled. Tentunya Super Amoled Plus sudah lebih baik dengan Brightnes dan Sharpness) dibanding Super Amoled, selain itu layar smartphone tipe ini lebih hemat energi.
Retina Display
Pertama kali dikenalkan pada Produk Apple Iphone 4, dimana keunggulan dari Retina Display ini mempunyai resolusi yang lebih baik dibandingkan tipe Amoled. Dari segi konsumsi daya, Amoled lebih unggul dibandingkan Retina Display.
Pertama kali dikenalkan pada Produk Apple Iphone 4, dimana keunggulan dari Retina Display ini mempunyai resolusi yang lebih baik dibandingkan tipe Amoled. Dari segi konsumsi daya, Amoled lebih unggul dibandingkan Retina Display.
TRILUMINOS (Sony Mobile)
Teknologi dari Sony telah mengeluarkan produk terbarunya dan diberi nama TRILUMINOS, sebuah teknologi yang memperkaya dan mempertajam warna dari sebuah smartphone dengan membuat piksel warna lebih terlihat padat. Teknologi ini memungkinkan warna yang lebih kaya pada Sony Xperia Z Ultra, berkat range warna yang lebih luas dari warna yang tersedia.
Teknologi dari Sony telah mengeluarkan produk terbarunya dan diberi nama TRILUMINOS, sebuah teknologi yang memperkaya dan mempertajam warna dari sebuah smartphone dengan membuat piksel warna lebih terlihat padat. Teknologi ini memungkinkan warna yang lebih kaya pada Sony Xperia Z Ultra, berkat range warna yang lebih luas dari warna yang tersedia.
http://www.kaskus.co.id/thread/5260ad9dbe29a02c6d8b4569/perkembangan-teknologi-layar-handphone-dari-masa-ke-masa/1
Komentar
Posting Komentar