Langsung ke konten utama

BAB 4 Pemuda dan Sosialisasi

Aksi Demo Pemuda Kebangsaan Ricuh, Satu Orang Diamankan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koalisi Gerakan Nasional Anti Korupsi dan Kejahatan Korporasi menggempur Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka menuntut gerakan reformasi di tubuh lembaga pemberantas korupsi itu.
Koalisi yang menamakan diri sebagai Pemuda Kebangsaan ini juga meminta KPK serius membongkar serta mengambil alih aksi-aksi korupsi yang dilakukan pengurus partai politik, para pengemplang pajak maupun para pelaku kejahatan korporasi di Bursa Efek Jakarta (BEJ), mulai dari kasus korupsi yang dilakukan M Nazaruddin, Gayus Tambunan, hingga manipulasi pajak yang dilakukan pengusaha Hary Tanoesoedibyo.
Sayangnya, aksi demonstrasi yang awalnya berjalan ramai ini, diakhiri dengan ricuh.Beberapa peserta aksi melempari gedung KPK dengan telur, nasi bungkus, botol minuman, dan batu berukuran lumayan besar.Beberapa diantara mereka juga terlibat aksi pelemparan bambu dan kayu yang menopang poster dan spanduk agar terbentang dan berkibar.
Aksi ini sontak membuat aparat kepolisian anti huru-hara Brimob yang sedari awal duduk dan berdiri berjaga-jaga mengawal jalannya demonstrasi, bereaksi.Mendirikan tameng di pelataran gedung KPK, sebagian dari anggota kepolisian itu berjibaku menahan gempuran batu, telur, dan botol dari para peserta aksi.Sementara petugas keamanan KPK "membantu" mereka dengan menutup pintu masuk Gedung KPK.
Setelahnya, aparat kepolisian pun bergegas turun ke jalan mengamankan dan menenangkan peserta masa yang mulai terprovokasi. Aparat kepolisian, menggunakan tameng, membentuk pagar pelindung di depan pintu gerbang masuk KPK. Dengan "pagar" itu juga mereka mengalau sebagian besar peserta demonstrasi untuk meninggalkan tempat mereka berdemonstrasi.
Polisi menangkap satu orang peserta demo yang dianggap sebagai provokator kericuhan. Pemuda itu "diamankan" polisi sebelum akhirnya dilepaskannya.Aksi sendiri telah selesai saat berita ini diturunkan.
Sebelumnya Pemuda kebangsaan menggelar aksi demonstrasi menuntut gerakan reformasi di tubuh KPK. Sekitar 150 orang peserta aksi juga meminta KPK serius membongkar serta mengambil alih aksi-aksi korupsi yang dilakukan pengurus partai politik, para pengemplang pajak maupun para pelaku kejahatan korporasi di Bursa Efek Jakarta (BEJ), mulai dari kasus korupsi yang dilakukan M Nazaruddin, Gayus Tambunan, hingga manipulasi pajak yang dilakukan pengusaha Hary Tanoesoedibyo.
"Perlu kami jelaskan, sebelumnya empat anggota Koalisi Gerakan Nasional Anti Korupsi dan Kejahatan Korporasi, yakni Permak, MAKI, GPKK, dan SDR sudah melaporkan dugaan KKN dan Manipulasi Pajak yang dilakukan Pengusaha Besar Harry Tanoesoedinyo ke Kejaksaan Agung, Dirjen Pajak, dan Bapepam-LK," ujar koordinator aksi Suprapto, kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (27/7).
Dia mengatakan, Laporan terhadap bos PT Media Nusantara Citra (MNC) ini disampaikan karena Koalisi menemukan indikasi yang sangat valid bahwa Harry Tanoe diduga telah melakukan KKN, pengelapan pajak dan kejahatan di pasar modal.
"Kalau diakumulasikan jumlahnya mencapai ratusan miliar rupiah.Karena di sini ada unsur kerugian negara, maka perbuatan Harry Tanoe tersebut jelas-jelas korupsi.Itu sebabnya kami melaporkan dugaan ini ke Kejaksaan Agung," kata dia.
"Untuk itu, Kami dari Koalisi Gerakan Nasional Anti Korupsi dan Kejahatan Korporasi mendesak Ketua KPK untuk mengawasi dan melakukan supervisi terhadap laporan tersebut, agar para pelaku korupsi dan pelaku kejahatan korporasi bisa segera diadili," katanya.
Selain itu, menurut dia dugaan korupsi juga sudah masuk menggerogoti Lingkaran Satu partai penguasa, Partai Demokrat milik Presiden SBY.
Hal ini ditandai dengan makin meluasnya Kasus Nasarudin yang nota bene adalah Bendahara Partai Demokrat.Fakta ini sangat memprihatinkan, jika kita bandingkan dengan pidato SBY yang selalu menjanjikan pemberantasan korupsi.
"Tentunya, Koalisi Gerakan Nasional Anti Korupsi dan Kejahatan Korporasi juga mendesak KPK segera menangani dugaan korupsi yang melibatkan partai penguasa, Partai Demokrat, dengan cara menindaklanjuti pernyataan Nazaruddin, mantan Bendahara Partai Demokrat," ujarnya.
Di sisi lain, sambung dia, kasus manipulasi dan pengemplangan Pajak kian meluas. Hal ini ditandai dengan adanya Kasus Gayus Tambunan.Dan menurut data, saat ini ada 100 perusahaan nasional dan 33 perusahaan asing yang diduga mengemplang Pajak. Di sisi lain kasus-kasus kejahatan korporasi di Bursa Efek Jakarta (BEJ) tidak pernah disentuh aparat penegak hukum.
Pada aksinya, sekitar ratusan masa juga membawa baleho besar bertuliskan 'Koruptor Penghisap Uang Rakyat' dengan gambar diri Sri Mulyani, M Nazaruddin, Boediono, Hary Tanoesoedibyo, Gayus Tambunan hingga Arthalyta Suryani.
Aksi mereka juga diramaikan aksi teatrikal.Beberapa demonstran menggunakan topeng berwajah Gayus, Hary Tanoe dan Nazaruddin tampak melemparkan imitasi uang. Tebaran uang itu dilempar ke arah kumpulan massa yang terlihat langsung berebut.
Penulis: Vanroy Pakpahan | Editor: Johnson Simanjuntak
Sumber :http://www.tribunnews.com/2011/07/27/aksi-demo-pemuda-kebangsaan-ricuh-satu-orang-diamankan
Opini
Nama : Mareta Puspitasari
Npm : 14111286
Kelas : 1KA32
Opini : Pemuda saat ini mudah sekali terprovokasi dan terpengaruh untuk berbuat radikal, demo yang awalnya damai dan berjalan lancar berakhir kericuhan. Hanya karena segelintir orang yang tidak bertanggung jawab memprovokasi sehingga terjadi bentrok antara polisi dan pemuda yang melakukan aksi demo. Walaupun begitu saya sebagai pemuda juga mendukung aksi demo ini, mereka berani untuk menyuarakan suara rakyat atas korupsi yang merajalela di Indonesia, menuntut untuk memperbaiki sistem di lembaga pemberantas korupsi.

A. Jelaskan Pengertian Pemuda
Secara hukum pemuda adalah manusia yang berusia 15 – 30 tahun, secara biologis yaitu manusia yang sudah mulai menunjukkan tanda-tanda kedewasaan seperti adanya perubahan fisik, dan secara agama adalah manusia yang sudah memasuki fase aqil baligh yang ditandai dengan mimpi basah bagi pria biasanya pada usia 11 – 15 tahun dan keluarnya darah haid bagi wanita biasanya saat usia 9 – 13 tahun.
Pemuda adalah suatu generasi yang dipundaknya terbebani berbagai macam – macam harapan, terutama dari generasi lainnya. Hal ini dapat dimengerti karena pemuda diharapkan sebagai generasi penerus, generasi yang akan melanjutkan perjuangan generasi sebelumnya, generasi yang mengisi dan melanjutkan estafet pembangunan.
Di dalam masyarakat, pemuda merupakan satu identitas yang potensial.Kedudukannya yang strategis sebagai penerus cita – cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya.
Macam – macam pemuda dikaji dari perannya dalam masyarakat
1. Jenis pemuda urakan
Yaitu pemuda yang tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan–perubahan dalam masyarakat. Tidak ingin untuk mengadakan perubahan dalam kebudayaan, akan tetapi ingin kebebasan bagi dirinya sendiri, kebebasan untuk menentukan kehendak diri sendiri.
2. Jenis pemuda nakal
Pemuda-pemuda ini tidak ingin, tidak berminat dan tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan dalam masyarakat ataupun kebudayaan, melainkan berusaha memperoleh manfaat dari masyarakat dengan menggunakan tindakan yang mereka anggap menguntungkan dirinya tetapi merugikan masyarakat.
3. Jenis Pemuda Radikal
Pemuda-pemuda radikal berkeinginan untuk mengadakan perubahan revolusioner. Mereka tidak puas, tidak bisa menerima kenyataan yang mereka hadapi dan oleh sebab itu mereka hadapi dan oleh sebab itu mereka berusaha baik secara lisan maupun tindakan rencana jangka panjang asal saja keadaan berubah sekarang juga.
4. Jenis Pemuda Sholeh
Pemuda yang dalam setiap tingkah lakunya sehari – hari selalu berpegang teguh terhadap agamanya.Melakukan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
[Mukhlish muchad Fuadi: 3rd Semester 2007]
Sumber :http://muchad.com/pengertian-pemuda-dan-macam-macamnya.html
B. Jelaskan Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi diartikan sebagai sebuah proses seumur hidup bagaimana seorang individu mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang meliputi cara-cara hidup, nilai-nilai, dan norma-norma social yang terdapat dalam masyarakat agar dapat diterima oleh masyarakatnya.


Berikut pengertian sosialisasi menurut para ahli

1. Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.

2. Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.

3. Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.

4. Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.



Tujuan Sosialisasi
Sosialisasi mempunyai tujuan sebagai berikut :
1. memberikan keterampilan kepada seseorang untuk dapat hidup bermasyarakat
2. mengembangkan kemampuan berkomunikasi secara efektif
3. membantu mengendalikan fungsi-fungsi organic yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
4. Membiasakan diri berperilaku sesuai dengan nilai-nilai dan kepercayaan pokok yang ada di masyarakat.

Proses Sosialisasi
George Hubert Mead menyatakan bahwa sosialisasi dapat dibedakan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut :
a. Tahap persiapan (preparatory stage)
Tahap ini dialami sejak manusia dilahirkan

b. Tahap meniru (play stage)
Tahap ini ditandai seorang anak menirukan peran-peran yang dilakukan oleh orang dewasa.

c. Tahap siap bertindak (game stage)
Pada tahap peniruan yang dilakukan mulai berkurang dan digantikan oleh peran yang secara langusng dimainkan sendiri dengan penuh kesabaran

d. Tahap penerimaan norma kolektif (generalized stage)
Pada tahap ini seseorang telah dianggap dewasa dan telah menjadi warga masyarakat sepenuhnya.
sumber :http://www.kumpulanistilah.com/2011/01/pengertian-sosialisasi.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alasan Perlunya Kode Etik

Alasan Perlunya Kode Etik Dalam pengertiannya yang secara khusus dikaitkan dengan seni pergaulan manusia, etika ini kemudian di wakilkan dalam sebuah bentuk aturan (kode) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa di fungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) di nilai menyimpang dari kode etik.  Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan “self control”, karena segala sesuatunya dibuat dan diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial itu sendiri. Maka selanjutnya ada beberapa alasan mengapa kode etik perlu untuk dibuat.Beberapa alasan tersebut adalah menurut Adams., dkk (Ludigdo, 2007) : Kode etik merupakan suatu cara untuk memperbaiki iklim organisasional sehingga individu-individu dapat berperilaku secara etis. Kontrol etis diperlukan karena sistem legal dan pasar tidak cukup mampu men

Etika Dalam Bermasyarakat Dan Penerapan Hukum Perdata dan Pidana Dalam Contoh Kasus Etika

A. Perihal Etika Etika berasal dari bahasa Yunani “Ethos” dalam bentuk tunggal yang berarti kebiasaan. Etika merupakan dunianya filsafat, nilai, dan moral yang mana etika bersifat abstrak dan berkenaan dengan persoalan baik dan buruk.  Dapat disimpulkan bahwa etika adalah: Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan terutama tentang hak dan kewajiban moral. Kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak. Nilai mengenai benar atau salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat. Secara terminologis, De Vos mendefinisikan etika sebagai ilmu pengetahuan tentang kesusilaan (moral). Sedangkan William Lilliemendefinisikannya sebagai the normative science of the conduct of humanbeing living in societies is a science which judge this conduct to beright or wrong, to be good or bad. Sedangkan ethic, dalam bahasa Inggris berarti system of moral principles. Istilah moral itu sendiri berasal dari bahasa latin mos (jamak: mores), yang berarti juga kebiasaan dan adat (Vos

Pandangan Mengenai Konflik

II. Pandangan Mengenai Konflik Konflik bisa timbul karena faktor – faktor sebagai berikut   : 1.       Persepsi : konflik ada karena persepsi berbeda dari pihak – pihak yang bersangkutan. 2.       Pertentangan   : konflik timbul karena adanya pertentangan kepentingan. 3.       Kelangkaan   : konflik terjadi karena sumber – sumber adanya tidak tak – terbatas. 4.       Blokade   : konflik didorong oleh perilaku suatu pihak yang memblokir pencapaian tujuan dari pihak lain. 5.       Perbedaan cara   : konflik juga bisa terjadi karena perbedaan cara untuk mencapai tujuan yang sama. Pada hakekatnya terdapat dua pandangan utama mengenai konflik, yaitu   : 1.       Pandangan tradisional   : setiap konflik akan mengganggu kerjasama untuk mencapai tujuan organisasi. Karena itu konfllik selalu mengandung pengertian negative, jelek dan destruktif . Tanggung jawab manajemen adalah mencegah timbulnya konflik. 2.       Pandangan interaksional   : konflik memberikan dorongan terjadi